MEMAKSIMALKAN ANTENA VHF/ 2M
VERTIKAL,
Antena Vertikal, saat ini yang sedang top adalah antena
produk Husler, yaitu G7 ( Gain 7 dB)
Harga
Originalnya kira2 RP.4,1jt an,
Banyak Produk antena G7 lokal, replika yang mulai dari harga
500 ribu sd 1,8 jt, malahan banyak pengiata antena membuat antene replika
ini, yang disebut dengan G9 atau G11 (gain 11dB), ini hanya versi saja, Antena G7 asli usa saja, sudah cukup membuat
peredaman Receiver, apalagi dengan ditambah phasing coil, 1 atau 2 penguatan,
Untuk TX masih mampu membuat penguatan lebih besar, yang
dikarenakan Input power cukup besar, tapi untuk receivernya dipastikan akan
berkurang banyak ( Budeg ), daya tangkap akan berkurang jauh, dikarenakan
harusn meliwati phasing coil beberapa buah,
Penguatan yang terbaik untuk G7 ini adalah memberikan 1 x
dibagian Reflektornya ditingkatkan menjadi 5/8 Lambda ( λ),
Penguatan ini akan lebih baik dan meningkat db gain nya 2db, menjadi 9db, dan tidak
mengurangi daya receiver menurun, seolah mencangkok bagian reflektor nya Ringo
Ranger,
Banyak antena antena Vertikal lainnya bisa dimaksimalkan
kemampuannya, seperti antena V2R yang terkenal sangat ideal antena tersebut,
Antena Hygain
V2R dari Produk USA ini sangat handal dan ideal untuk segala lokasi,
penyempurnaan dari antena Isopole usa, atau spectra, antena yang sebenarnya adalah vertikal dipole
5/8 lambda VHF ini, sangat ideal untuk berbagai lokasi, harga ori usa, berkisar
2,1jt, dipasaran lokal beriksar dari yang abal2, 200 ribu sd 600 ribu yang
cukup baik, 5dB gain didapatkan oleh
antena V2R ini, banyak orang memperkuat antena ini dengan di tambah phasing
coil model G7 ke bagian atasnya, menjadi 3x 5/8lambda, adajuga yang menambah
menjadi 4 x 5/8 lambda, semuanya menjadi
kepuasan saja, terutama di saat orang
sedang melakukan traking. Lomba sinyal TX,
antena ini hanya mampu di tambah bagian keatasnya menjadi 3x atau 4x
penguatan 5/8 lambda,
Memaksimalkan
V2R Hygain menjadi 3x atau 4x 5/8 lambda, yang harus diperhitungkan adalah
pipanya antena bagian atas yang 5/8 in,
harus diperhitungankan agar tidak
menjadi berat, yang akhirnya tidak bagus terlihat,
Antena Ringo yang dimaksimalkan menjadi Antena Ringo Ranger Cushcraft ARX2B,
Dengan sistim phasing STUP, sebenarnya sama saja dengan
phasing ringo juga, sama saja, atau dengan phasing model G7, Phasing itu tidak
menambah gain lebih, kelebihan phasing G7 adalah phasing dengan jarak ¼ lambda
, yang mengakibatkan antena leboh tinggi dari yang lain yang menggunakan
phasing Ringo atau Stup, jadi antena G7 adalah antena dengan 3 x 5/8 lambda
yang paling tertinggi, diantara antena denga penguatan yang sama, antena G7
sebentulnya sangat mirip dengan antena Diamond F23H, antena F23H , lebih tinggi dBgainnya , itu
kelebihnya adalah pada sistin radial elevasinya yang di miringkan kebawah
sedikit, agar penguatan patremnya menjadi lebih kebawah, sehingga lokalnya
menjadi lebioh kuat, dan antena F23H ,
tidak ada perdeman receivernya dikarenakan phsaing coilnya tidak menggunakan
caoil yang banyak, seperti G7 yang menggunkan coil ¾ lambda agar bisa di coil
[ada ¼ lambda panjang spasi coilnya, yang menjadi kelebihan antena tersebut,
Antena F23H
dari Diamond punya diklem mempunyai gain 7,8 dbi, oleh pabriknya, antena untuk marine, antena ini bisa
dimaksimalkan lagi penguatannya dengan ditambah 1x 5/8 lambda, dibagian
reflektornya, Radial diturnkan kebawah,
sepanjang 5/8 lambda, penguata akan
meningkat 2dB, menjadi 4x 5/8 lambda,
antena yang cukup luar biasa, receiver baik, TX pun baik,
Banyak antena yang berusaha dimaksimalkan dengan menggunakan
kawat coil menggunakan kawat perak,
sebenarnya karena imet orang, kawat perak itu dapat menambah, gain,
padahal kawat perak itu tidak menambah gain, hanya yang dpat dipastikan adalah
menaham power akan meningkat, dan daya tahan korosi akan lebih lama, untuk orang bialang dapat menambah gain,
diragukan, karena secara tiori sebenarnya kawat mengunakan perak tidak bisa
dibuktikan akan menambah gain, kerja
elektrik RF berbeda dengan elektrik PLN, dan kerjanya pun sangat berbeda, walau
sama elektrik AC juga,
Antena Collinear vertikal itu semua diatas, sangat booming di
negara2 manapun, sebagai penggemar komunkasi radio VHF apalagi sebagai
penggemar lomba sinyal, semakin jauh
mereka bisa di terima lawannya, akan semakin menjadi anterna itu, banyak penggemar radio komunkasi menggantungkan
kemampuan antena kepada pembuat antena,
banyak yang manjadi pembuat antena dadakan, yang dikarenakan menag dalam lomba
sinyal, lomba sinyal itu secara umum
adalah untuk membuat / menjual antena hasil karyanya, secara umum banyak pembuata antena itu tidak
paham akan perhitungan2 antena secara tiori, dan banyak orang ( penggemar ) akan tertarik
jika antena yang digunakan orang lain itu, sangat baik diterimanya, apalagi
sampai bisa mengalahkan di saat lomba sinyal, banyak pengiata lomba sinyal sampai mencari rumah kediamannya di tempat
strategis untuk bisa memancar dengan baik,
Antena
basic, yaitu antena vertikal Jpole dan
antena untuk digunakan tempo dulu adalah antena isopole, atau antena vertikal slimjim,
Ini adalah sebenarnya antena yang cukup baik,
tapi menjadi tidak populer, yang dikarenakan dengan antena sistim collinear,
yang bisa membuat peningkatan db Gain yang lebih besar /berlipat,
Antena pengarah sangat ini tidak
menjadi idola lagi, karena kalau antena pengarah sudah jelas akansemakinbaik,
dan penempatanya menjadi sangat dierlukan penunjang antena yang cukup kuat,
Dikembangkan sekarang ini antena
Sigma VHF, yang berawal untuk memencarkan ke jauh tempat, antena in sangat luar biasa, dan cukup aneh
daya pancarnya itu, meloncat, lokal menjadi berkurang, tapi untuk yang jauh
sangat jauh, kadang daerah yang terhalang gunungpun menjadi bisa terdengar, tapi secara umum, antena berbagai bentuk
hanya untuk memainkan pancaran gelombang sedemikian rupa, agar bisa makasimal
kedaerah atau sudut tertentu, yang pasti, bandwid antena semakin sempit
dipastikan akan semakin baik pancarannya, berbeda dengan yang abndwid nya
lebar, akan berkurang jangjkun pancarannya, daripada yang sempit,
